Kingdom Hearts II dimulai satu tahun kemudian setelah Kingdom Hearts: Chain of Memories. Sora beserta teman-teman perjalanannya, Donald dan Goofy, tertidur selama setahun untuk mendapatkan ingatan mereka yang hilang .Sementara, Roxas yang terjebak di dalam simulasi virtual Twilight Town yang dibuat oleh DiZ (Darkness Is Zero) supaya Roxas dapat bergabung dengan diri aslinya dan mendapatkan kembali ingatannya. DiZ melakukan ini untuk membalaskan dendamnya pada Organization XIII. Tiba-tiba Twilight Town virtual diserang oleh Nobody yang dapat mengancam keberadaan rencana DiZ, tetapi akhirnya Roxas bergabung dengan Sora.
Sora, Donald dan Goofy bangun di Twilight Town yang sebenarnya dan diutus oleh King Mickey dan Yen Sid untuk perjalanan lain. Tujuan perjalanan mereka adalah untuk menghentikan rencana Organization XIII, yang mengendalikan para Nobody-tubuh yang ditinggalkan ketika hati berubah menjadi Heartless, serta menemukan Riku. Sora mendapatkan baju baru yang membuat Sora dapat bergabung dengan anggota kelompoknya untuk mendapatkan kekuatan spesial, dikenal juga denganDrive Form. Di saat yang sama, Maleficent bangkit dan bergabung dengan Pete untuk melanjutkan keinginannya akan kekuatan.
Sora melakukan banyak perjalanan ke dunia Disney, baik yang lama dan yang baru, dan menyelesaikan masalah yang dilakukan oleh Organisasi XIII, Heartless, Maleficentdan Pete, dan penjahat lokal. Pada saat yang sama, Kairi diculik oleh Organization XII. Selama kunjungan ke Hollow Bastion, mereka bertemu dengan King Mickey, yang mengungkap siapa Ansem. Pada kenyataannya, Ansem yang dilawan oleh Sora adalah Heartless dari Xehanort, murid dari Ansem the Wise. Rencana Organization XIII akhirnya diketahui; mereka mencari kekuatan dari Kingdom Hearts, yakni jumlah hati dari Heartless yang Sora hancurkan dengan Keybladenya.
Melalui pintu rahasia dari Twilight Town virtual, Sora, Donald, dan Goofy tiba di the World That Never Was, markas Organization XIII, dengan Kingdom Hearts yang seperti bulan. Disana Sora menemukan Kairi dan Riku, dan juga menunjukan hubungan natural antara Sora dan Roxas. Mickey bertemu DiZ, yang menunjukan bahwa dirinya Ansem the Wise. Ansem the Wise menggunakan alat untuk menghancurkan kekuatan Kingdom Hearts, tetapi terjadi overload dari kekompleksan yang tidak terhingga dari Kingdom Hearts dan menyebabkan alat itu meledak dan Ansem the Wise akhirnya meninggal.
Klimaksnya terjadi ketika Sora dan Riku melawan Xemnas, yang menggunakan kekuatan Kingdom Hearts. Setelah Xemnas dikalahkan, Sora dan Riku kembali ke Destiny Island, rumah mereka. Game ini berakhir ketika Sora, Riku dan Kairi membaca surat misterius dari Mickey.
Komentar
Posting Komentar